TUGAS - TUGAS BBENGKEL

1. tugas pertama 

1 Ethernet

Teknologi Ethernet

Ethernet merupakan jenis skenario perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer yang dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David Boggs di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) pada tahun 1972. Ethernet saat ini merupakan teknologi LAN yang paling dominan di dunia. Ethernet bukanlah satu-satunya teknologi, tetapi bagian dari teknologi LAN dan dapat dipahami dengan mudah menggunakan model referensi OSI. Semua LAN mempunyai masalah dasar tentang bagaimana setiap node akan diberi nama, dan Ethernet tidak memiliki pengecualian. Spesifikasi Ethernet mendukung media yang berbeda, bandwidth dan variasi dari layer 1 dan 2. Tetapi, dasar format frame dan pengalamatan skema adalah sama untuk semua jenis Ethernet.


Teknologi Ethernet akan terus berkembang hingga mencapai 100G bps (bits per second) pada beberapa tahun kedepan. IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) telah menyetujui teknologi jaringan data masa depan, yaitu 100G-bps Ethernet, 10 kali lipat lebih cepat dari versi tercepat yang ada saat ini 10-Gigabit Ethernet. Sebagian besar lalu lintas di Internet berasal dan berakhir dengan koneksi Ethernet. Dari awal tahun 1970-an, Ethernet telah berkembang dalam memenuhi peningkatan permintaan untuk LAN berkecepatan tinggi. Ketika sebuah media baru dibuat, seperti serat optik, Ethernet diadaptasi untuk memanfaatkan keunggulan bandwidth dan rendahnya tingkat kesalahan yang ditawarkan oleh serat optik. Sekarang, protokol yang sama yang membawa data sebesar 3 Mbps pada tahun 1973 dapat membawa data sebesar 10Gbps. Teknologi Ethernet sangat berhasil dan banyak digunakan di teknologi sekarang karena
 Kesederhaan dan kemudahan pemeliharaan
  • Kemampuan untuk memadukan teknologi baru
  • Reliabilitas
  • Rendahnya biaya instalasi dan upgrade
Penamaan Ethernet
Ethernet bukan merupakan salah satu teknologi jaringan, tetapi bagian darikeluarga teknologi jaringan yang meliputi Legacy, Fast Ethernet dan Gigabit Ethernet. Kecepatan Ethernet bisa 10, 100, 1000, atau 10.000 Mbps. Ethernet bila perlu diperluas untuk menambahkan media baru atau kemampuan, maka diberikan satu atau dua huruf seperti 802.3u.


Berikut ini deskripsi dari penamaan identifer:
  • Angka menunjukkan kecepatan transmisi dalam Mbps.
  • Base menunjukkan bahwa baseband signaling yang digunakan.
  • Satu atau lebih dari huruf abjad menunjukkan jenis media yang digunakan (F = kabel serat optik, T = copper unshielded twisted pair).
Jika dilihat dari kecepatannya, Ethernet terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut:
  • 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Ethernet saja (standar yang digunakan: 10Base2,10Base5, 10BaseT, 10BaseF). Spesifikasi IEEE 802.3.
  • 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Ethernet (standar yang digunakan: 100BaseFX,100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX). Spesifikasi IEEE 802.3u.
  • 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut sebagai Gigabit Ethernet (standar yang digunakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT). Spesifikasi IEEE 802.3z.
  • 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik. Standar ini belum banyak diimplementasikan.
Cara Kerja Ethernet
Ethernet beroperasi di dua daerah dari model OSI, yang separuh lebih rendah dari Data Link layer, yang dikenal sebagai sublayer MAC dan lapisan fisik (Physical Layer). Ethernet merupakan sebuah teknologi jaringan yang menggunakan metode transmisi Baseband yang mengirim sinyalnya secara serial 1 bit pada satu waktu. Ethernet beroperasi dalam modus half-duplex, yang berarti setiap stasiun dapat menerima atau mengirim data tapi tidak dapat melakukan keduanya secara sekaligus. Fast Ethernet serta Gigabit Ethernet dapat bekerja dalam modus full-duplex atau half-duplex.


Ethernet menggunakan metode kontrol akses media Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection untuk menentukan stasiun mana yang dapat mentransmisikan data pada waktu tertentu melalui media yang digunakan. Dalam jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet, setiap komputer akan “mendengar” terlebih dahulu sebelum “berbicara”, artinya mereka akan melihat kondisi jaringan apakah tidak ada komputer lain yang sedang mentransmisikan data. Jika tidak ada komputer yang sedang mentransmisikan data, maka setiap komputer yang mau mengirimkan data dapat mencoba untuk mengambil alih jaringan untuk mentransmisikan sinyal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet adalah jaringan yang dibuat berdasrkan basis First-Come, First-Served, daripada melimpahkan kontrol sinyal kepada Master Station seperti dalam teknologi jaringan lainnya.
Gambar dibawah menunjukan berbagai macam teknologi Ethernet dari yang setengah lebih rendah dari OSI Layer 2 dan semua Layer 1. Ethernet di Layer 1 melibatkan antarmuka dengan media, sinyal, aliran bit yang berjalan di media, komponen pada sinyal media, dan berbagai topologi. Ethernet Layer 1 melakukan peran penting dalam proses komunikasi antar perangkat.


Sublayer Data link memiliki kontribusi yang signifikan dalam kompatibilitas teknologi dan komunikasi. Sublayer Media Access Control (MAC) berhubungan dengan komponen fisik yang akan digunakan untuk mengkomunikasikan informasi. Sedangkan sublayer Logical Link Control (LLC) relatif masih bergantung pada peralatan fisik yang akan digunakan untuk proses komunikasi. Ethernet menggunakan alamat MAC yang terdiri dari 48 bit dan dinyatakan sebagai dua belas digit heksadesimal. Enam digit heksadesimal pertama, yang didaftarkan oleh IEEE,  mengidentifikasi produsen atau vendor. Bagian dari alamat MAC ini dikenal sebagai Organization Unique Identifier (OUI). Sisa enam digit heksadesimal mewakili antarmuka nomor seri, atau nilai yang didaftarkan oleh produsen.


Frame Ethernet
Ethernet mentransmisikan data melalui kabel jaringan dalam bentuk paket-paket data yang disebut dengan Ethernet Frame. Sebuah Ethernet frame memiliki ukuran minimum 64 byte, dan maksimum 1518 byte dengan 18 byte di antaranya digunakan sebagai informasi mengenai alamat sumber, alamat tujuan, protokol jaringan yang digunakan, dan beberapa informasi lainnya yang disimpan dalam header serta trailer (footer). Dengan kata lain, maksimum jumlah data yang dapat ditransmisikan (payload) dalam satu buah frame adalah 1500 byte.
Beberapa field yang diijinkan atau dibutuhkan dalam frame Ethernet 802.3
  • Preamble
  • Start Frame Delimiter
  • Destination Address
  • Source Address
  • Length/ Type
  • Data and Pad
  • FCS
  • Extension
  • Data and Pad
  • FCS
  • Extension
Media Access Control
Terdapat dua kategori Media Access Control, deterministik (bergiliran) dan non-deterministik (first come, first serverd/ pertama datang, pertama dilayani). Contoh dari protokol deterministik adalah Token Ring dan FDDI. Dalam jaringan token ring, masing-masing host tersusun seperti sebuah cincin dan sebuah token akan melewati cincin tersebut secara bergiliran dari satu host ke host yang lain. Ketika suatu host akan mengirimkan data, dia akan mengambil sebuah token dan mengirimkan data tersebut dalam rentang waktu tertentu. Kemudian token akan diberikan kepada host selanjutnya. Token ring merupakan jaringan yang bersifat collisionless dimana hanya satu host yang dapat mengirimkan data dalam rentang waktu tertentu. Protokol MAC deterministik menggunakan pendekatan first-come, first served. CSMA/ CD

adalah salah satu contohnya. Ketika dua host mengirimkan data dalam waktu bersamaan, maka akan terjadi kolisi dan tidak ada satupun host yang dapat mengirim data tersebut.

Ada 3 teknologi Layer 2 yang umum saat ini, yaitu Token Ring, FDDI dan Ethernet. Spesifikasi teknologi dari masing-masing jaringan adalah sebagai berikut:
  • Ethernet, topologi bus, star atau extended star.
  • Token Ring, topologi ring (dalam kata lain, arus informasi dikontrol di dalam sebuah ring), topologi star.
  • FDDI, topologi ring, topologi dual ring.


2. TOKEN RING

TOKEN RING

Token Ring adalah sebuah cara akses jaringan berbasis teknologi ring yang pada awalnya dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf Soderblum pada tahun 1969. Perusahaan IBM selanjutnya membeli hak cipta dari Token Ring dan memakai akses Token Ring dalam produk IBM pada tahun 1984. Elemen kunci dari desain Token Ring milik IBM ini adalah penggunaan konektor buatan IBM sendiri (proprietary), dengan menggunakan kabel twisted pair, dan memasang hub aktif yang berada di dalam sebuah jaringan komputer.

Ada tiga tipe pengembangan dari Token Ring dasar: Token Ring Full Duplex, switched Token Ring, dan 100VG-AnyLAN. Token Ring Full Duplex menggunakan bandwidth dua arah pada jaringan komputer. Switched Token Ring menggunakan switch yang mentransmisikan data di antara segmen LAN (tidak dalam devais LAN tunggal). Sementara, standar 100VG-AnyLAN dapat mendukung baik format Ethernet maupun Token Ring pada kecepatan 100 Mbps.

Dengan Token-Ring, peralatan network secara fisik terhubung dalam konfigurasi (topologi) ring di mana data dilewatkan dari devais/peralatan satu ke devais yang lain secara berurutan. Sebuah paket kontrol yang dikenal sebagai token akan berputar-putar dalam jaringan ring ini, dan dapat dipakai untuk pengiriman data. Devais yang ingin mentransmit data akan mengambil token, mengisinya dengan data yang akan dikirimkan dan kemudian token dikembalikan ke ring lagi.

Devais penerima/tujuan akan mengambil token tersebut, lalu mengosongkan isinya dan akhirnya mengembalikan token ke pengirim lagi. Protokol semacam ini dapat mencegah terjadinya kolisi data (tumbukan antar pengiriman data) dan dapat menghasilkan performansi yang lebih baik, terutama pada penggunaan high-level bandwidth. Ada tiga tipe pengembangan dari Token Ring dasar: Token Ring Full Duplex, Switched Token Ring, dan Standar 100VG-AnyLAN penjelasan sebagai berikut :

* Token Ring Full Duplex
Token Ring Full Duplex menggunakan bandwidth dua arah pada jaringan komputer
* Switched Token Ring
Switched Token Ring menggunakan switch yang mentransmisikan data di antara segmen LAN (tidak dalam devais LAN tunggal)
* Standar 100VG-AnyLAN
Standar 100VG-AnyLAN dapat mendukung baik format Ethernet maupun Token Ring pada kecepatan 100 Mbps Panjang lingkaran token tidak boleh lebih dari 121.2 meter (tidak termasuk panjang lobe). Lobe adalah kabel untuk menghubungkan komputer ke port MSAU dengan UTP maksimum 45.5 meter.

Token Ring


4. JELASKAN PROTOKOL X25, FRAME RELAY, ISDN, BIT PARITY!

-         X.25 merupakan standar packet-switching klasik dari ITU-T yang beroperasi pada Link, Physical data, dan lapisan jaringan dari model OSI. Ini menggunakan koneksi PSTN dan ISDN untuk memungkinkan WAN skala besar. X.25 terutama digunakan dalam lingkungan yang lebih tua dengan remote terminal terhubung melalui koneksi modem PSTN sederhana. Karena saluran telepon yang lebih tua rentan terhadap kesalahan dan gangguan, X.25 ini terutama berkaitan dengan koreksi kesalahan untuk memungkinkan koneksi yang lebih handal. Bagian utama dari jaringan X.25 biasanya dimiliki oleh operator umum, dan pelanggan terhubung biasanya membayar untuk bandwidth yang mereka gunakan.
-         Relai bingkai (Frame Relay) adalah protokol packet-switching yang menghubungkan perangkat-perangkat telekomunikasi pada satu Wide Area Network (WAN).[1] Protokol ini bekerja pada lapisan Fisik danData Link pada model referensi OSI.[2] Protokol Frame Relay menggunakan struktur Frame yang menyerupai LAPD, perbedaannya adalah Frame Header pada LAPD digantikan oleh field header sebesar 2 bita pada Frame Relay.

-         Integrated Services Digital Network (ISDN) adalah jaringan circuit-switching yang digunakan untuk transfer suara, data, dan video melalui saluran telepon tembaga biasa. ISDN adalah sedikit mirip dengan sistem telepon biasa tapi lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan membutuhkan sedikit waktu untuk setup panggilan. Digital ISDN telepon digital faks biasanya disediakan oleh telco. Modem ISDN dapat digunakan untuk mengkonversi sinyal non-ISDN peralatan untuk sinyal ISDN. Modem ISDN dapat eksternal atau internal dan biasanya terhubung ke stopkontak dengan menggunakan kabel UTP dengan konektor 8-pin RJ-45 di sisi modem, dan 6-pin RJ-11 konektor jack di sisi dinding. Beberapa modem ISDN menggunakan atau mengizinkan selain koneksi RJ-45 untuk RJ45 atau RJ-11 ke RJ-11. Modem ISDN juga dapat diintegrasikan dalam sebuah router untuk menyediakan koneksi WAN atau Internet bersama untuk beberapa pengguna dalam jaringan.

-         Bit parity  Sedikit paritas, atau check bit, adalah sedikit yang ditambahkan untuk memastikan bahwa jumlah bit dengan satu nilai dalam satu set bit adalah genap atau ganjil. Bit paritas digunakan sebagai bentuk sederhana dari kode kesalahan mendeteksi.

Ada dua varian bit paritas: paritas genap bit dan bit paritas ganjil. Bila menggunakan paritas genap, bit paritas diatur ke 1 jika jumlah yang dalam himpunan bit (tidak termasuk bit paritas) aneh, membuat jumlah yang di set bit (termasuk bit paritas) seluruh bahkan. Jika jumlah yang di himpunan bit sudah bahkan, sudah diatur untuk 0. Bila menggunakan paritas ganjil, bit paritas diatur ke 1 jika jumlah yang dalam himpunan bit (tidak termasuk bit paritas) bahkan, menjaga jumlah yang di set bit (termasuk bit paritas) seluruh aneh. Dan ketika jumlah bit set sudah aneh, bit paritas ganjil diatur ke 0. Dengan kata lain, sebuah bit paritas bahkan akan diatur ke "1" jika jumlah 1s + 1 bahkan, dan bit paritas ganjil akan ditetapkan ke "1" jika jumlah 1s +1 aneh.

Bahkan paritas adalah kasus khusus dari cek redundansi siklik (CRC), di mana 1-bit CRC dihasilkan oleh polinomial x +1.

Jika bit paritas hadir tapi tidak digunakan, maka dapat disebut sebagai paritas tanda (ketika bit paritas selalu 1) atau paritas ruang (bit selalu 0).
Isi

    1 Parity
    2 Kesalahan deteksi
    3 Penggunaan
        3.1 RAID
    4 Sejarah
    5 Lihat juga
    6 Referensi
    7 Pranala luar

Keseimbangan

Dalam matematika, paritas mengacu pada kemerataan atau oddness dari integer, yang untuk bilangan biner hanya ditentukan oleh bit paling signifikan. Dalam telekomunikasi dan komputasi, paritas mengacu pada kemerataan atau oddness dari jumlah bit dengan nilai satu dalam himpunan bit, dan dengan demikian ditentukan oleh nilai dari semua bit. Hal ini dapat dihitung melalui jumlah XOR dari bit, menghasilkan 0 untuk paritas genap dan 1 untuk paritas ganjil. Properti menjadi tergantung pada semua bit dan nilai berubah jika salah satu perubahan bit memungkinkan untuk digunakan dalam skema deteksi kesalahan.
Kesalahan deteksi

Jika ganjil bit (termasuk bit paritas) ditransmisikan secara tidak benar, bit paritas akan salah, sehingga menunjukkan bahwa kesalahan paritas terjadi pada transmisi. Bit paritas hanya cocok untuk mendeteksi kesalahan, tetapi tidak dapat memperbaiki kesalahan, karena tidak ada cara untuk menentukan bit tertentu rusak. Data harus dibuang seluruhnya, dan dikirimkan kembali dari awal. Pada media transmisi berisik, transmisi sukses sehingga dapat memakan waktu yang lama, atau bahkan tidak pernah terjadi. Namun, paritas memiliki keuntungan bahwa ia hanya menggunakan satu bit dan hanya membutuhkan sejumlah gerbang XOR untuk menghasilkan. Lihat Hamming kode untuk contoh kode error-correcting.

Paritas memeriksa bit digunakan sesekali untuk transmisi karakter ASCII, yang memiliki 7 bit, meninggalkan bit ke-8 sebagai bit paritas.

Sebagai contoh, bit paritas dapat dihitung sebagai berikut, dengan asumsi kita mengirimkan nilai 4-bit yang sederhana 1.001 dengan bit paritas mengikuti di sebelah kanan, dan dengan ^ yang menunjukkan sebuah gerbang XOR:

Transmisi dikirim menggunakan paritas genap:

A ingin mengirimkan: 1001
Sebuah paritas Menghitung bit nilai: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 = 0
Sebuah menambahkan bit paritas dan mengirimkan: 10010
B menerima: 10010
B menghitung paritas: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 ^ 0 = 0
B melaporkan transmisi yang benar setelah mengamati diharapkan bahkan hasil.

Transmisi yang sama dikirim menggunakan paritas ganjil:

A ingin mengirimkan: 1001
Sebuah paritas Menghitung bit nilai: ~ (1 ^ 0 ^ 0 ^ 1) = 1
Sebuah menambahkan bit paritas dan mengirimkan: 10011
B menerima: 10011
B menghitung paritas keseluruhan: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 ^ 1 = 1
B melaporkan transmisi yang benar setelah mengamati hasil aneh yang diharapkan.

Mekanisme ini memungkinkan deteksi kesalahan bit tunggal, karena jika salah satu bit akan membalik akibat kebisingan baris, akan ada nomor yang salah dari orang-orang dalam data yang diterima. Dalam dua contoh di atas, nilai paritas dihitung B sesuai dengan bit paritas nilai yang diterima, menunjukkan tidak ada kesalahan bit tunggal. Perhatikan contoh berikut dengan kesalahan transmisi pada bit kedua:

Transmisi dikirim menggunakan paritas genap:

A ingin mengirimkan: 1001
Sebuah paritas Menghitung bit nilai: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 = 0
Sebuah menambahkan bit paritas dan mengirimkan: 10010
TRANSMISI *** ERROR ***
B menerima: 11010
B menghitung paritas keseluruhan: 1 ^ 1 ^ 0 ^ 1 ^ 0 = 1
B melaporkan transmisi tidak benar setelah mengamati hasil aneh yang tak terduga.

B menghitung paritas ganjil keseluruhan menunjukkan kesalahan bit. Berikut contoh yang sama tapi sekarang bit paritas itu sendiri akan rusak:

A ingin mengirimkan: 1001
Sebuah menghitung bahkan nilai paritas: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 = 0
A mengirimkan: 10010
TRANSMISI *** ERROR ***
B menerima: 10011
B menghitung paritas keseluruhan: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 ^ 1 = 1
B melaporkan transmisi tidak benar setelah mengamati hasil aneh yang tak terduga.

Sekali lagi, B menghitung paritas suatu keseluruhan aneh, menunjukkan kesalahan bit.

Ada batasan untuk skema paritas. Sedikit paritas hanya dijamin untuk mendeteksi ganjil kesalahan bit. Jika bahkan jumlah bit memiliki kesalahan, bit paritas mencatat jumlah yang benar dari orang-orang, meskipun data yang korup. (Lihat juga deteksi dan koreksi kesalahan.) Perhatikan contoh yang sama seperti sebelumnya dengan bahkan jumlah bit rusak:

A ingin mengirimkan: 1001
Sebuah menghitung bahkan nilai paritas: 1 ^ 0 ^ 0 ^ 1 = 0
A mengirimkan: 10010
TRANSMISI *** ERROR ***
B menerima: 11011
B menghitung paritas keseluruhan: 1 ^ 1 ^ 0 ^ 1 ^ 1 = 0
B melaporkan transmisi yang benar meskipun sebenarnya tidak benar.

B mengamati paritas genap, seperti yang diharapkan, sehingga gagal untuk menangkap dua kesalahan bit.
Pemakaian

Karena kesederhanaannya, paritas digunakan dalam aplikasi hardware banyak mana operasi dapat diulang jika terjadi kesulitan, atau di mana hanya mendeteksi kesalahan sangat membantu. Misalnya, bus SCSI dan PCI menggunakan paritas untuk mendeteksi kesalahan transmisi, dan cache mikroprosesor banyak instruksi termasuk perlindungan paritas. Karena data I-cache hanya sebuah salinan dari memori utama, dapat diabaikan dan kembali diambil jika ditemukan rusak.

Dalam transmisi data serial, format umum adalah 7 bit data, bit paritas bahkan, dan satu atau dua stop bit. Format ini rapi mengakomodasi semua 7-bit karakter ASCII dalam byte 8-bit yang nyaman. Format lain yang mungkin, 8 bit data ditambah bit paritas dapat menyampaikan semua 8-bit nilai byte.

Dalam konteks komunikasi serial, paritas biasanya dihasilkan dan diperiksa oleh perangkat keras antarmuka (misalnya, UART) dan, pada penerimaan, hasilnya dibuat tersedia untuk CPU (dan sehingga untuk, misalnya, sistem operasi) melalui sedikit statusnya dalam hardware mendaftar di hardware antarmuka. Pemulihan dari kesalahan biasanya dilakukan dengan mentransmisi data, rincian yang biasanya ditangani oleh perangkat lunak (misalnya, sistem operasi I / O rutinitas).
RAID

Data paritas digunakan oleh beberapa tingkat RAID untuk mencapai redundansi. Jika drive dalam array gagal, data yang tersisa pada drive lain dapat dikombinasikan dengan data paritas (menggunakan fungsi XOR Boolean) untuk merekonstruksi data yang hilang.

Misalnya, dua drive dalam array tiga-drive RAID 5 terkandung data sebagai berikut:

Drive 1: 01101101
Drive 2: 11.010.100

Untuk menghitung data paritas untuk dua drive, XOR dilakukan pada data mereka:

        01101101
XOR 11010100
_____________
        10111001

Data paritas yang dihasilkan, 10111001, yang kemudian disimpan pada Drive 3.

Haruskah salah satu dari tiga drive gagal, isi dari drive gagal dapat direkonstruksi pada drive pengganti dengan menundukkan data dari drive yang tersisa untuk operasi XOR yang sama. Jika Drive 2 adalah untuk gagal, datanya bisa dibangun kembali dengan menggunakan hasil XOR dari isi dua drive yang tersisa, Drive 1 dan Drive 3:

Drive 1: 01101101
Drive 3: 10.111.001

sebagai berikut:

        10111001
XOR 01101101
_____________
        11010100

Hasil bahwa hasil perhitungan XOR Mendorong isi 2 itu. 11010100 kemudian disimpan pada Drive 2, sepenuhnya memperbaiki array. Konsep yang sama berlaku XOR mirip dengan array yang lebih besar, menggunakan sejumlah disk. Dalam kasus array RAID 3 dari 12 drive, drive 11 berpartisipasi dalam perhitungan XOR ditunjukkan di atas dan menghasilkan nilai yang kemudian disimpan di drive paritas khusus.
Sejarah

Sebuah "paritas track" hadir pada penyimpanan magnetik pertama rekaman data pada tahun 1951. Paritas dalam bentuk ini, diterapkan di sinyal paralel, dikenal sebagai cek redundansi melintang. Hal ini dapat dikombinasikan dengan paritas dihitung atas berbagai bit dikirim pada sinyal tunggal, cek redundansi longitudinal. Dalam bus paralel, ada satu redundansi longitudinal yang memeriksa bit per sinyal paralel.

Paritas juga digunakan pada setidaknya beberapa pita kertas-(punched tape) sistem entri data (yang didahului sistem pita magnetik). Pada sistem yang dijual oleh ICL perusahaan Inggris (sebelumnya ICT) yang 1-inch-wide (25 mm) pita kertas memiliki posisi lubang 8 berjalan di atasnya, dengan makhluk-8 untuk paritas. 7 posisi yang digunakan untuk data, misalnya, 7-bit ASCII. Posisi 8 memiliki lubang menekan di dalamnya tergantung pada jumlah lubang data yang menekan.

Untuk tampilan sebaliknya, Seymour Cray, desainer utama dari superkomputer, diadakan desain paritas menghina. Dia merasa itu menunjukkan miskin desain-jika Anda dirancang jalur transmisi Anda dapat diandalkan, Anda tidak perlu membuang-buang sumber daya pada paritas. Kutipan terkenal ini (sekitar tahun 1963) adalah "Paritas adalah untuk petani" (setelah penggunaan "paritas" dalam New Deal). Setelah ia kemudian dimasukkan bit paritas pada CDC 7600, Cray konon mengatakan bahwa "Saya belajar bahwa banyak petani membeli komputer." [1]

_________________________________________________________________

3. JELASKAN / CARILAH INFORMASI TENTANG CLODU COMPUTING DAN BUAT RANGKUMANNYA!

DEFINISI CLOUD COMPUTING

Jika diartikan Cloud Computing adalah komputer awan. Seperti yang ada di Wikipedia bahwa cloud computing itu adalah gabungan dari pemanfaatan teknologi (komputasi) dan pengembangan berbasis Internet (awan). Cloud computing merupakan suatu metode komputasi dimanan kemampuan Ti disediakan sebagai layanan berbasis Internet.  
     Biar lebih paham lagi tentang clouc computing itu sendiri, gambaran sederhana Kita bisa bayangkan cloud computing itu seperti sebuah jaringan listrik. Jika kita butuh listrik, kita tidak harus punya pembangkit listrik. Kita hanya perlu menghubungi penyedia layanan listrik, yaitu PLN untuk menyambabungkan rumah kita dengan jaringan listrik dan kita tinggal menikmatinya saja. Dan pembayaran kita lakukan sesuai dengan besaran pemakaiannya.
Kalau listrik aja begitu, kenaap layanan komputasi tidak bisa? Contohnya, jika sebuah perusahaan membutuhkan aplikasi CRM (Costumer Relationship Management). Kenapa perusahaan itu harus membeli aplikasi itu, membeli hardware buat server dan harus menyewa tenaga ahli TI khusus untuk menjaga server dan aplikasi itu?
Nah,disinilah cloud computing itu berperan. Dalam contoh di atas, perusahaan Microsoft telah menyediakan aplikasi CRM yang dapat langsung digunakan oleh perusahaan Microsoft untuk menyambungkan perusahaannya (dlaam hal ini melalui Internet) dengan aplikasi CRM dan tinggal memakainya. Dan pembayaran dilakukan per bulan, per triwulan, per semester, per tahun atau sesuai kontrak yang dibuat. Jadi, perusahaan yang membutuhkan aplikasi CRM tadi, tidak perlu melakukan investasi awal untuk pembelian hardware server dan tenaga ahli TI. Iulah salah satu manfaat dari cloud computing yang dapat menghemat anggaran suatu perusahaan.
Untuk Ilustrasinya, cloud computing digambarkan seperti ini:
Cloud%20Computing Apa Itu Cloud Computing?

Perhatikan titik-titik komputer/server sebagai gabungan dari sumber daya yang akan dimanfaatkan. Lingkaran-lingkaran sebagai media aplikasi yang menjembatani sumber daya dan cloud-nya adalah internet. Semuanya tergabung menjadi satu kesatuan dan inilah yang dinamakan cloud computing.
Cloud computing mempunyai 3 tingkatan layanan yang diberikan kepada pengguna, yaitu :
1.            Infrastructure as service, hal ini meliputi Grid untuk virtualized server, storage & network. Contohnya seperti Amazon Elastic Compute Cloud dan Simple Storage Service.
2.            Platform as a service, hal ini memfokuskan pada aplikasi dimana dalam hal ini seorang developer tidak perlu memikirkan hardware dan tetap fokus pada pembuatan aplikasi tanpa harus mengkhawatirkan sistem operasi, infrastructure scaling, load balancing dan lain-lain. Contohnya yang sudah mengimplementasikan ini adalah Force.com dan Microsoft Azure investment.
3.            Software as a service: Hal ini memfokuskan pada aplikasi dengan Web-based interface yang diakses melalui Web Service dan Web 2.0. Contohnya adalah Google Apps, SalesForce.com dan aplikasi jejaring sosial seperti FaceBook.
Para investor sedang mencoba untuk mengeksplorasi adopsi teknologi cloud computing untuk dijadikan bisnis seperti Google dan Amazon yang sudah punya penawaran khusus pada teknologi cloud. Dan juga Microsoft dan IBM tidak mau kalah dalam hal ini, mereka juga sudah menginvestasikan jutaan dolar untuk hal ini.
Bisa dipastikan ke depannya cloud computing ini akan menjadi sebuah trend, standar teknologi akan menjadi lebih sederhana karena ketersediaan dari layanan cloud.
Kelebihan Cloud Computing
1.            Menghemat biaya investasi awal untuk pembelian sumber daya.
2.            Bisa menghemat waktu sehingga perusahaan bisa langsung fokus ke profit dan berkembang dengan cepat.
3.            Membuat operasional dan manajemen lebih mudah karena sistem pribadi/perusahaan yang tersambung dalam satu cloud dapat dimonitor dan diatur dengan mudah.
4.            Menjadikan kolaborasi yang terpercaya dan lebih ramping.
5.            Mengehemat biaya operasional pada saat realibilitas ingin ditingkatkan dan kritikal sistem informasi yang dibangun.
Kekurangan Cloud Computing
Komputer akan menjadi lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali jika internet bermasalah atau kelebihan beban. Dan juga perusahaan yang menyewa layanan dari cloud computing tidak punya akses langsung ke sumber daya. Jadi, semua tergantung dari kondisi vendor/penyedia layanan cloud computing. Jika server vendor rusak atau punya layanan backup yang buruk, maka perusahaan akan mengalami kerugian besar.

_________________________________________________________________________________________

1.       ADA BEBERAPA TEKNOLOGI WAN, ANTARA LAIN MODEM, ISDN, DSL, FRAME RELAY, T1, E1, T3, E3 DAN SONET! JELASKAN.

  •      Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadisinyal analog, ketika modem menerima data dari luar berupa sinyal analog, modem mengubahnya kembali ke sinyal digital supaya dapat diproses lebih lanjut oleh komputer. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio.
Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal danmodem internal.
-          Integrated Services Digital Network (ISDN) adalah jaringan circuit-switching yang digunakan untuk transfer suara, data, dan video melalui saluran telepon tembaga biasa. ISDN adalah sedikit mirip dengan sistem telepon biasa tapi lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan membutuhkan sedikit waktu untuk setup panggilan. Digital ISDN telepon digital faks biasanya disediakan oleh telco. Modem ISDN dapat digunakan untuk mengkonversi sinyal non-ISDN peralatan untuk sinyal ISDN. Modem ISDN dapat eksternal atau internal dan biasanya terhubung ke stopkontak dengan menggunakan kabel UTP dengan konektor 8-pin RJ-45 di sisi modem, dan 6-pin RJ-11 konektor jack di sisi dinding. Beberapa modem ISDN menggunakan atau mengizinkan selain koneksi RJ-45 untuk RJ45 atau RJ-11 ke RJ-11. Modem ISDN juga dapat diintegrasikan dalam sebuah router untuk menyediakan koneksi WAN atau Internet bersama untuk beberapa pengguna dalam jaringan.
  • -          DSL (dari bahasa InggrisDigital Subscriber Line) adalah satu set teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat. Biasanya kecepatan downolad dari DSL berkisar dari 128 kbit/d sampai 24.000 kb/d tergantung dari teknologi DSL tersebut. Kecepatan upload lebih rendah dari download untuk ADSL dan sama cepat untuk SDSL.
  • -          Relai bingkai (Frame Relay) adalah protokol packet-switching yang menghubungkan perangkat-perangkat telekomunikasi pada satu Wide Area Network (WAN).[1] Protokol ini bekerja pada lapisan Fisik dan Data Link pada model referensi OSI.[2] Protokol Frame Relay menggunakan struktur Frame yang menyerupai LAPD, perbedaannya adalah Frame Header pada LAPD digantikan oleh field header sebesar 2 bita pada Frame Relay.
  •   T1 adalah leased line digital terdiri dari 24 saluran (disebut DS0, 1 DS0 adalah 64K) yang memberikan kecepatan transfer hingga 1,544 Mbps, dan sering digunakan untuk menghubungkan jaringan perusahaan dan ISP ke Internet.
  • -          E1 terdiri dari 30 saluran yang menyediakan kecepatan hingga 2,048 Mbps. Versi Jepang terdiri dari 24 saluran seperti T1.
  • -          T3 adalah leased line lebih cepat digital menyediakan tingkat sampai 44,736 Mbps (672 saluran), dan digunakan untuk kecepatan tinggi backbone Internet dan organisasi besar.
  • -          E3 versi Eropa memberikan kecepatan hingga 34,368 Mbit / s (512 saluran) Versi Jepang J3 memberikan kecepatan sampai dengan 34,064 Mbps (480 saluran).
  • -          Sonet (Synchronous Optical Network) merupakan sebuah hirarki standar kecepatan data digital untuk transmisi optik antarmuka yang diusulkan oleh Bellcore. Tarif data dalam jaringan serat optik dibagi dalam OC-tingkat. Tabel berikut mencantumkan kecepatan untuk semua tingkatan OC:

OC-1 = 51,85 Mbps
OC-3 = 155,52 Mbps
OC-9 = 466,56 Mbps
OC-12 = 622,08 Mbps
OC-18 = 933,12 Mbps
OC-24 = 1,244 Gbps
OC-36 = 1,866 Gbps
OC-48 = 2,488 Gbps
OC-192 = 9,952 Gbps
OC-768 = 40 Gbps
OC-3072 = 160 Gbps

Jelas, Anda hanya perlu mengingat kecepatan OC-1, misalnya: OC-192 hanya 192 kali kecepatan OC-1.
___________________________________________________________________________________________-

  1. JELASKAN PERBEDAAN ANTARA TEKNOLOGI ETHERNET, TOKEN RING, DAN FDDI


  •          Ethernet merupakan sebuah teknologi jaringan yang menggunakan metode transmisi Baseband yang mengirim sinyalnya secara serial 1 bit pada satu waktu. Ethernet beroperasi dalam modus half-duplex, yang berarti setiap station dapat menerima atau mengirim data tapi tidak dapat melakukan keduanya secara sekaligus. Fast Ethernet serta Gigabit Ethernet dapat bekerja dalam modus full-duplex atau half-duplex.
  •        Gelang kepingan (bahasa Inggristoken ring) adalah sebuah cara akses jaringan berbasis teknologi gelang (ring) yang pada awalnya dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf Soderblum pada tahun 1969. Dengan Token-Ring, peralatan network secara fisik terhubung dalam konfigurasi (topologi) ring di mana data dilewatkan dari devais/peralatan satu ke devais yang lain secara berurutan. Sebuah paket kontrol yang dikenal sebagai token akan berputar-putar dalam jaringan ring ini, dan dapat dipakai untuk pengiriman data. Devais yang ingin mentransmit data akan mengambil token, mengisinya dengan data yang akan dikirimkan dan kemudian token dikembalikan ke ring lagi. Devais penerima/tujuan akan mengambil token tersebut, lalu mengosongkan isinya dan akhirnya mengembalikan token ke pengirim lagi. Protokol semacam ini dapat mencegah terjadinya kolisi data (tumbukan antar pengiriman data) dan dapat menghasilkan performansi yang lebih baik, terutama pada penggunaan high-level bandwi
  •       FDDI (Fiber Distributed-Data Interface) adalah standar komunikasi data menggunakan fiber optic pada LANdengan panjang sampai 200 km.. Protokol FDDI berbasis pada protokol Token Ring. FDDI terdiri dari duaToken Ring, yang satu ring-nya berfungsi sebagai ring backup jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau mengalami kegagalan dalam bekerja. Sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps.
SUmber 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar